Jakarta, IDH Times – Pada hari Senin, 2 Desember 2024, para pendukung dan relawan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 01, Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO), berkumpul di depan gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta.
Menurut pengamatan dari IDN Times di lokasi, Tim Hukum RIDO mengungkapkan bahwa mereka telah mengumpulkan sekitar 2.000 warga yang tidak dapat memberikan suara dalam pemilihan kepala daerah 2024, disebabkan oleh masalah terkait penerimaan formulir C6.
Selama aksi berlangsung, para relawan RIDO terlihat mengibarkan bendera Partai Golkar dan membawa panji-panji tim RIDO. Beberapa di antara mereka mengenakan baju berwarna kuning sebagai simbol dukungan mereka.
Teruskan membaca artikel di bawah ini
Pilihan Editor
Hasil quick count yang dilakukan oleh lembaga survei Charta Politika untuk Pilkada Jakarta 2024 pada Rabu, 27 November 2024, menunjukkan bahwa pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 03, Pramono Anung dan Rano Karno, meraih suara terbanyak di antara semua pasangan yang bertanding.
Di sisi lain, pasangan nomor urut 01, Ridwan Kamil dan Suswono, yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, menempati posisi kedua, sedangkan pasangan nomor urut 02, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, berada di urutan terakhir.
Pasangan Pramono-Rano berhasil meraih 50,15 persen suara, sementara Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 39,25 persen. Pasangan Dharma-Kun hanya berhasil mengumpulkan 10,6 persen suara.
Baca Juga: Pendukung RIDO di KPU DKI Membubarkan Diri, Teriak Dua Putaran